Bahan peledak emulsi DAYAGEL PERMITTED peka terhadap detonator, bahan peledak P1 yang didesain untuk pemakaian pada pertambangan batubara bawah tanah. DAYAGEL PERMITTED berwarna putih dan terbungkus plastik dengan jepitan kawat baja pada bagian ujung.

TINDAKAN PENGAMANAN

Oleh karena sifat campuran kandungan pada DAYAGEL PERMITTED, bahan peledak tersebut sangat efisien dengan karakteristik fume yang lebih rendah daripada bahan peledak NG-Based maupun Watergel. Hal ini membuat DAYAGEL PERMITTED sangat cocok digunakan untuk operasi peledakan bawah tanah.

Pengguna harus mencatat bahwa standar ventilasi harus dipelihara dan personil tidak diijinkan untuk memasuki area pertambangnan sebelum level standar ventilasi dicapai.

DAYAGEL PERMITTED memiliki sensitifitas yang sangat rendah terhadap benturan mekanik. Apabila dikenai api, DAYAGEL PERMITTED akan padam dengan sendirinya kecuali dalam keadaan kebakaran besar.

Meskipun DAYAGEL PERMITTED bersifat tidak mudah terbakar, namun tetap harus dijauhkan dari api atau panas yang berlebihan. Jika ceceran DAYAGEL PERMITTED akan dimusnahkan dengan cara pembakaran, metoda pemusnahan yang tepat dapat dimintakan kepada Engineering Center DAHANA atau dari pihak berwenang terkait bahan peledak.

PENGGUNAAN

DAYAGEL PERMITTED dapat digunakan dalam segala kondisi yang sebelumnya dijumpai bahan peledak “MORCOL” atau “AJAX PERMITTED”. Namun demikian sehubungan dengan kemampuan anti airnya yang besar, DAYAGEL PERMITTED terutama cocok dalam kondisi basah dimana bahan peledak memungkinkan diarahkan dalam air untuk beberapa jam sebelum diledakkan.

SARAN PENGGUNAAN

Tahan terhadap Air

Bahan peledak yang biasanya tidak terkena paparan air yang terlalu lama dalam kondisi air statis, bahan peledak tersebut tidak terpengaruh setelah 1 bulan pencelupan.

Priming

Inisiator yang direkomendasikan untuk DAYAGEL PERMITTED adalah detonator permitted berkekuatan No. 8.

Sumbu Ledak

Penggunaan detonating cord harus dihindari ketika pemakaian dibawah tanah pada pertambangan batubara.

Ketahanan terhadap Tekanan Dinamis

Meskipun DAYAGEL PERMITTED memiliki ketahanan tekanan yang baik terhadap desensitisasi dari penembakan sebelumnya, terdapat kondisi tanah seperti cleat, lempeng tanah liat, lempengan atau tanah yang penuh oleh air yang kadang menyebabkan desensitisasi dinamis terhadap bahan peledak yang disensitasi dengan micro ballon.

Pengguna bahan peledak harus mendisain ledakan untuk menghindari situasi di mana jarak antara penundaan penembakan yang cukup kecil sehingga menghasilkan desensitisasi dinamis dari cartridge bahan peledak yang kemudian ditembakkan.