Menteri BUMN Rini M Soemarno beserta 15 Direktur BUMN pada 11-12 Mei 2019 melakukan safari Ramadan di Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan safarinya ini pun dipusatkan di Kabupaten Purbalingga. Dalam giat safari Ramadan ini Rini melakukan lawatan ke proyek pembangunan Bandara Jenderal Soedirman Purbalingga, kemudian dilanjutkan melakukan safari menyapa warga masyarakat Purbalingga sekaligus menyalurkan bantuan Bina Lingkungan atau CSR perusahaan BUMN.

Penyaluran CSR BUMN kali ini ternyata tidak hanya menyasar untuk Kabupaten Purbalingga, namun masih ada tiga kabupaten lainnya yang berada di Jawa Tengah ikut mendapat bantuan CSR BUMN, seperti Cilacap, Banyumas dan Kebumen.

Rini mengungkapkan bantuan CSR BUMN yang disalurkan kepada empat kabupaten di Jawa Tengah ini merupakan Sinergi 15 perusahaan BUMN dalam rangka untuk ikut serta mamajukan daerah yang masih tertinggal dan masih tinggi angka kemiskinannya.

Sinergi 15 perusahaan BUMN tersebut adalah BNI, BTN, Bank Mandiri, BRI, Angkasa Pura I, Angkasa Pura II, PT KAI, Askrindo, Asabri, Jamkrindo, Sarinah, Djakarta Lloyd, DAHANA, Peruri, dan Perumnas.

“Saya minta kepada direksi BUMN yang berasal dari daerah ini, agar ikut membangun dan memajukan daerahnya khususnya Purbalingga, Cilacap dan Banyumas. Apalagi Purbalingga masih menjadi daerah yang angka kemiskinannya termasuk lima besar di Jawa Tengah,” papar Rini. (12/5/2019).

Besar bantuan Bina Lingkungan atau CSR BUMN yang tengah disalurkan ini dengan total bantuan sebesar 2.61 milyar, yang kemduian disalurkan untuk pembangunan dan perbaikan rumah ibadah seperti Masjid, Musola, dan Gereja, serta pembangunan sarana pendukung di rumah-rumah ibadah, pemberian santunan kepada anak yatim dan padat karya tunai.

“Ini adalah bentuk nyata dan kepedulian BUMN bagi masyarakat sekitar. BUMN tidak hanya mencetak keuntungan tetapi juga terus mewujudkan program-program yang secara langsung memberikan manfaat bagi masyarakat. Di bulan Ramadan ini, saya mengajak BUMN untuk memberikan aksi dan kepedulian kepada masyarakat. Terima kasih kepada BUMN yang sudah berperan,” imbuh Menteri Rini.

Sementara itu dalam program ini, perusahaan BUMN penghasil bahan peledak PT DAHANA (Persero) turut serta menyalurkan bantuan Bina Lingkungan sebesar Rp.50.000.000,- diberikan untuk pembangunan dan renovasi sebuah masjid di Desa Krajan, Pekucen, Kabupaten Banyumas.

Direktur Utama DAHANA, Budi Antono menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada pengurus Masjid Al-Khittoh. Kepada pengurus masjid, Budi Antono menyampaikan harapannya semoga bantuan yang diberikan DAHANA bisa mampu menyelesaikan pembangunan masjid. Renovasi pembangunan Masjid Al-Khittoh sudah dua tahun mengalami kendala, hal dikarenakan satu tahun terakhir ini warga masyarakat desa Krajan terus mengalami gagal panen karena diserang oleh hama tikus, pada akhirnya berimplikasi pada minimnya bantuan untuk renovasi masjid.

Dengan adanya bantuan dari BUMN, DAHANA, Muawam Panitia pembangunan masjid All-Khittoh sangat bersyukur dan berterimakasih, karena pada akhirnya mereka akan segeera merampungkan renovasi pembangunan masjid, agar kelak jamaah bisa menjadi lebih nyaman dalam beribadah. (SYA)